Cari Blog Ini

Minggu, 14 Agustus 2011

Cukuplah,........(Ampuniku,...​)

Cukuplah,........(Ampuniku,...​)
===================

Aku pernah sayang seseorang sepenuh jiwa.....
aku kata suatu hari nanti aku akan nikahi dia
tak ada apa yang dapat menghalang cinta aku
(angkuhnya aku berkata-kata....)
dia kata dia cuma mau dgn ku
(seperti aku, angkuhnya dia berkata-kata.)

Suatu hari dia minta putus !!!
kata nya hubungan ini tak seperti dulu,.....
aku rasa sesak...!!!
penat,...... !!!
tak pernah terfikir hubungan selama 5 thn ini yg konon akan abadi selamanya
ternyata berakhir...
(berbulan-bulan bagai mati asa,...)

Rasa cinta boleh hilang????
layaknya padamkan lampu hilang bayang-bayang
aku menangis,.... teriris,....
tak percaya semua ini
aku termenung pedihnya hati, hingga terasa seolah mati
(jahilnya aku)
Bertanya kenapa Allah beri aku cobaan berat ini.....???

Suatu malam lepas solat spt biasa,
aku duduk bertafakur, fikir macam-macam dan melayang kebelakang....
tiba-tiba aku menangis....
bila nama Allah aku sebut-sebut,
aku panggil,.....
baru aku tampak siapa yang lebih sayang aku
aku menangis terus menangis.....
Sejadi2nya sampai kering air itu
Telihat siapa yg lebih menyayangi aku......

"Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati,
padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi derajatnya, jika kamu orang yang beriman."
(Al-Imran ayat 139)

Baru aku sadar...
bila bercinta, setiap kali berjumpa kusentuh tangannya seperti biasa
Tanpa perduli muhrim atau bukan
Lupa atau terlupakan....???!!!

Pinggang ku dia peluk konon tanda sayang
ilmu agama semua terbang hilang
begitu banyak dosa bila berjumpa
kalau sebulan dua kali, setahun dah berapa?
berapa lama juga di neraka?
kalau hari di akhirat berganda....

Astagfirullah....
baru aku sadar...
waktu didunia hanya sandiwara,
sampai lepas Asar ataupun Zuhur terlewat juga, Maghrib pun hancur
Lelah dan tidur tidur,esoknya tidak bangun Subuh
dengan Tuhan makin jauh

Ya Allah betapa alpanya hidup aku, dulu bercita-cita ingin jadi mujahid tapi belum apa-apa benteng iman dah "KOIT"....

Astagfirullah...
malunya aku...
ingin menghadap Engkau.

Baru aku sadar....
setiap kali telfon dan rupiah pun hangus,
bolak balik berkata sama
"Aku sayang kamu, kamu sayang aku?"...

Bila merajuk sampai khusyuk, terkadang sampai berjam-jam,
sampai tak ingat waktu...
tak pernah berbicara masalah agama sebab sebab dirasa tak keren
tak pernah saling mengingatkan untuk solat,
lima waktu tak pernah cukup, jarang jumpa Kiblat

Astagfirullah.. selepas apa yang aku buat,
Allah masih lagi bagi aku nafas....
sayangnya Dia pada aku...
beri peluang aku untuk bertaubat

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." (Al-Baqarah ayat 216)

"Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk" (Al-Baqarah ayat 45)

Menangis aku, tersedu,....
terisak dalam sesak
ingin bertadah tangan berdoa pun aku malu

Allah sayang aku, namun sayang aku tak tahu malu...
aku angkuh, aku lupa Allah yang mengatur semua jodoh
dulu aku dekat dengan Tuhan, setelah berpasangan makin jauh
sia-sia air mata menangis karena kehilangan
air mata tu mengalir, kering tanpa kesan
sedangkan air mata taubat yang mengalir
mencuci dosa-dosa walaupun seperti kotoran dekil
tengok-tengok sekeliling,....
semua bercerita tentang percintaan
tapi tak pernah ada orang yang berkata yang dia cinta adalah Allah..

Tiada pula percintaan yang senyaman sujud tengah malam
tiada pula orang merasa tertipu atau disakiti dengan janji-janji manis
janji-janji seperti syurga dan segala isi.

Jadi aku serahkan jiwa dan cinta pada yang lebih berhak
pada Dia yang pemberianNya tak pernah sedikit
untuk Dia aku hidup dan untuk Dia aku ingin Syahid

"Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain dariNya. Hanya kepadaNya aku bertawakkal." (At-Taubah )


Ampuniku ya Rabb,....
maafkan aku, (untuk meminta maafpun aku malu,....Sungguh aku terlaaluuu !!!)
Astagfirullah,.....

Izinkan aku memperbaiki diri untuk hari ini dan hari depanku,....
Ampuniku Ya Rabb,...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar